Gerakan Literasi Nasional | Literasi Digital

literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.

Download

Deskripsi

Literasi Digital

Pengertian Literasi Digital

Literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.

Literasi digital merupakan salah satu dari 6 literasi dasar yang disepakati di Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum) yaitu Literasi baca tulis, Literasi numerasi, literasi sains, Literasi digital, Literasi finansial, dan Literasi budaya dan kewargaan.

Pengertian Literasi Digital menurut Ahli

Menurut Paul Gilster dalam bukunya yang berjudul Digital Literacy (1997), literasi digital diartikan sebagai kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi dalam berbagai bentuk dari berbagai sumber yang sangat luas yang diakses melalui piranti komputer.

Bawden (2001) menawarkan pemahaman baru mengenai literasi digital yang berakar pada literasi komputer dan literasi informasi. literasi digital lebih banyak dikaitkan dengan keterampilan teknis mengakses, merangkai, memahami, dan menyebarluaskan informasi.

Douglas A.J. Belshaw dalam tesisnya What is ‘Digital Literacy ‘? (2011) mengatakan bahwa ada delapan elemen esensial untuk mengembangkan literasi digital, yaitu sebagai berikut.

  1. Kultural, yaitu pemahaman ragam konteks pengguna dunia digital;
  2. Kognitif, yaitu daya pikir dalam menilai konten;
  3. Konstruktif, yaitu reka cipta sesuatu yang ahli dan aktual;
  4. Komunikatif, yaitu memahami kinerja jejaring dan komunikasi di dunia digital;
  5. Kepercayaan diri yang bertanggung jawab;
  6. Kreatif, melakukan hal baru dengan cara baru;
  7. Kritis dalam menyikapi konten; dan
  8. Bertanggung jawab secara sosial.

Buku materi pendukung Literasi Digital disusun dengan sistematika berikut:

BAB 1 MENYIAPKAN GENERASI INDONESIA ABAD 21

  1. Tantangan dan Peluang
  2. Pentingnya Literasi Digital

BAB 2 LITERASI DIGITAL SEBAGAI KECAKAPAN HIDUP

  1. Pengertian Literasi Digital
  2. Prinsip Dasar Literasi Digital
  3. Indikator Literasi Digital
    1. Indikator Literasi Digital di Sekolah
    2. Indikator Literasi Digital di Keluarga
    3. Indikator Literasi Digital di Masyarakat

BAB 3 GERAKAN LITERASI DIGITAL DI SEKOLAH

  1. Sasaran Gerakan Literasi Digital di Sekolah
  2. Strategi Gerakan Literasi Digital di Sekolah
    1. Penguatan Kapasitas Fasilitator
    2. Peningkatan Jumlah dan Ragam Sumber Belajar Bermutu
    3. Perluasan Akses terhadap Sumber Belajar Bermutu dan Cakupan Peserta Belajar
    4. Peningkatan Pelibatan Publik
    5. Penguatan Tata Kelola

BAB 4 GERAKAN LITERASI DIGITAL DI KELUARGA

  1. Sasaran Gerakan Literasi Digital di Keluarga
  2. Strategi Gerakan Literasi Digital di Keluarga
    1. Penguatan Kapasitas Fasilitator
    2. Peningkatan Jumlah dan Ragam Sumber Belajar Bermutu
    3. Perluasan Akses terhadap Sumber Belajar Bermutu dan Cakupan Peserta Belajar
    4. Peningkatan Pelibatan Publik
    5. Penguatan Tata Kelola

BAB 5 GERAKAN LITERASI DIGITAL DI MASYARAKAT

  1. Sasaran Gerakan Literasi Digital di Masyarakat
  2. Strategi Gerakan Literasi Digital di Masyarakat
    1. Penguatan Kapasitas Fasilitator
    2. Peningkatan Jumlah dan Ragam Sumber Belajar Bermutu
    3. Perluasan Akses terhadap Sumber Belajar Bermutu dan Cakupan Peserta Belajar
    4. Peningkatan Pelibatan Publik
    5. Penguatan Tata Kelola

 

Download